Hauuuuus...?




Here is for ya guuuys. :)

Mournful Day

Today is a mournful day.
Why?
First, I'm so lonely without in touch with him. He's busy all the time. There's a willing to send him an SMS at least. But I know it won't work at all. And may be the worse will come.
Second, I can't undesrtand what my teacher gave at class. He doesn't do his job well -I think- lol. Luckily, it's not only my opinion. Almost all of my friends at class think the same. :D But if I can't follow the knowledge, it'll be tragedy for me (oh, no!)
Third, IDK with this heart beat. It's hard to take a breathe. T.T
Then, it makes me feel nerveous in time. This strange feeling, IDK the name, got me insane. I sometimes cry, and then laugh without a logical reason. (U may say I'm crazy) because that's what happening now.
The last is... the scariest in my life : when I don't know what to do.
Where is my lovely heart? my smiling lips? my shining eyes? huhuhuhu, wanna cry so much.
They are all gone. And I'm waiting them to cheer up my life. Make my life to be more colorful than the Best LCD TV can show...

Come to me, cheerful life!
I need u much... :(

Let's Discuss

Udah lama gak masukin entry baru... Karena tujuan utama dibuatnya blog ini buat berbagi, sekarang saya ingin memberi sebuah cerita... (bukan cerita sih, tapi... mmm apa ya? bisa disebut sebuah... apa ya? *bingung* hahaha)
Lanjut!
Eh, udah pada tahun kan sekarang saya sudah jadi mahasiswi (hihihi, senengnya).
Makin kesini makin banyak ragam kehidupan dan pengalaman yang belum pernah saya rasakan sebelumnya.
Ternyataaaaaa.... di belahan dunia lain (maksudnya di kehidupan orang lain yang heterogen, maksudnya) masalah, konflik, dan berbagai macam kejadian terjadi sebagai warna-warnanya. (aduh, ko jadi ngaco gini ya?)

Contohnya tadi nih pas pulang sekolah (kuliah maksudnya), poligami banyak diminati pria-pria. Kata mereka, Poligami melibatkan soal perasaan dan hati. Tapi apa mereka tidak merasakan perasaan dan hati wanita yang dipoligami?

Menurut saya sih poligami boleh-boleh aja, tapi (frankly speaking) saya bukan tipe wanita yang ingin dipoligami. (gak mauuuuuuuuuuuuu). Kasian anak-anak (tepatnya sih kasian sayanya sendiri, hehehehe)

Voting deh, wanita mana yang mau dipoligami? Meskipun mulut mereka bilang iya, tapi hatinya siapa tahu? (sok tahu ya? hehehe) eh, tapi bener lho! Teh ninih aja katanya gak kuaaaaaat dipoligami. Jangankan teh ninih sih, istri2 nabi pun merasakan hal yang sama.

Pernah denger kan cerita soal salah satu istri Nabi bernama Aisyah? aisyah ini katanya pernah cemburu banget sama Nabi. Terus beliau lari dan bersandar di bawah pohon kurma. Sampai-sampai pohon kurmanya gariiing, daun2nya rontok. Nah lho? kebayang kan gimana PANASnya hati Aisyah?

Balik lagi ke diri saya. Saya GAK MAU dipoligami, wahai calon suami. (hehehe)
Inti dari segala inti adalah kebanyakan wanita gak mau dipoligami. (hayooo, yang mau angkat tangan sajoooo!) :D